Memberikan informasi, berita maupun pengetahuan dan wawasan untuk Anda

Tuesday, June 21, 2016

Sering Nonton Film Porno? Ini 5 Efek Buruk Yang Anda Dapat..




Di zaman serba internet seperti sekarang ini, sudah bukan hal aneh lagi bagi masyarakat dalam mengakses konten berbau porno, berkembangnya teknologi pada saat ini, seperti smartphone ataupun gadget lainnya yang bisa mengakses internet dimana aja. Kecanduan dari mengakses situs-situs porno ini bisa mengakibatkan efek psikis tersendiri, dan parahnya, hal ini dapat membuat pecandunya sulit untuk mengalihkan fokus hidupnya dari pornografi.

Internet sendiri memiliki dampak positif juga dampak negatif, dan semua dampak tersebut kembali kepada penggunanya itu sendiri dalam memanfaaftkan internet. Sebelumnya pernah diberitarkan bahwa Indonesia masuk dalam daftar 10 negara pengakses pornografi terbesar di dunia, dan hal ini sangat memprihatinkan.


Berikut ini adalah efek-efek buruk yang Anda dapat dari kebiasaan mengakses konten berbau porno :

1. Meningkatnya dopamin di otak

Sedikitnya terdapat 5 bahan kimia di dalam tubuh kita yang terlibat dalam hasrat seksual, dan salah satu zat yang paling berpengaruh adalah 'Dopamin'. Dopamin ini berperan utama untuk memberi dorongan seksual dalam otak. Tontonan dan Pemikiran yang erotis dapat mengakibatkan kecanduan bagi pelakunya, yang akhirnya akan memberikan rasa puas secara visual.

2. Penuhnya neuron di otak pria

Neuron yaitu proses dimana otak kita memberi perintah untuk meniru sebuah perilaku. Neuron juga terhubung dengan sistem motorik kita. Dalam hal ini, banyaknya Neuron di otak akan memicu hasrat seksual yang harus disalurkan. Dan parahnya, orang dengan neuron tinggi karena kecanduan pornografi akan sering melakukan masturbasi, hal inilah yang dapat mempengaruhi efek neurologis dan hormonal, yang membuat pecandunya sulit untuk mengalihkan fokus hidup dari pornografi.

3. Otak kecanduan pornografi

Cara paling mudah untuk mengetahui apakan Anda sudah kecanduan pornografi atau tidak adalah ketika Anda mengisi waktu luang sendirian, lihatlah apa yang Anda manfaatkan di internet ketika sendirian atau ketika hasrat seksual Anda sedang menggebu. Sebuah fakta menunjukan, bahwa ternyata pria memiliki daya rangsang yang lebih kuat daripada wanita untuk selalu mencoba pasangan baru, dibanding dengan pasangan sebelumnya. Maka tidak heran banyak dari pria yang terus mengeksplorasi pornografi untuk mendapatkan kepuasan visual yang baru dan baru lagi.

4. Respon otak tidak secepat dulu

Menonton atau melihat konten pornografi dapat membuat otak si pengakses dibuat rileks. Dan ketika otak dibutuhkan untuk reaksi yang cepat, otak sang penikmat tersebut akan sulit untuk memberikan respon yang cepat karena otak sang penikmat sudah terbiasa rileks dan tidak dilatih untuk mendapatkan motorik dalam merespon.

5. Otak mengalami penurunan daya ingat

Terlalu banyak menyerap konten pornografi tidaklah baik bagi otak. Banyak dari sel-sel otak yang rusak karena terlalu sering menarik-ulur sel penting dalam otak, seperti, Dopamin (bisa mmbuat kecanduan). Hal seperti ini tentu dapat menjadi siklus tak berujung seperti 'lingkaran setan', semakin puas Anda setelah melihat pornografi, maka hal itu akan selalu terulang dan mencari yang baru dan hal yang lebih menantang.